TNI AL tenggelamkan 35 kapal asing. ©puspen tni |
"Kerja sama di bidang penangkapan ikan dengan Indonesia memang sangat penting bagi China, sebagai kerja sama yang menguntungkan dari Sino-Indonesia," ungkap Juru bicara Menteri Luar Negeri China, Hong Lei kepada awak media saat jumpa pers kemarin, seperti dilansir kantor berita Reuters, Kamis (22/5).
"China juga melaksanakan aturan resmi terkait perusahaan penangkapan ikan yang berlayar wajib menggunakan aturan yang legal," tambahnya.
Selain perahu China, Indonesia juga turut meledakkan lima kapal Vietnam dan dua Thailand, lalu 11 dari Filipina. Sejak November tahun lalu hingga Maret kemarin, kebijakan perairan Indonesia telah menenggelamkan setidaknya 18 perahu nelayan dari negara tetangga. Sebelumnya Perahu nelayan China hanya ditahan, namun baru kali ini mereka meledakkannya.
Perahu nelayan China sudah ditahan sejak 2009. Karena tidak adanya kelengkapan dokumen, maka ditahan.
Dalam meledakkan kapal ilegal, pemerintah Indonesia memastikan tidak ada korban jiwa.
[SUMBER : merdeka.com]
Post a Comment